Selasa, 28 November 2023

كان الناس أمة واحدة فبعث الله النبيين مبشرين ومنذرين وانزل معهم الكتاب بالحق ليحكم بين الناس فيما امختلفوا فيه وما اختلف فيه إلا الذين اوتوه من بعد ما جاتهم البينات بغيا بينهم فهدى الله الذين آمنوا لما اختلفوا فيه من الحق بإذنه والله يهدى من يساء إلى صراط مستقيم

 كان الناس أمة واحدة فبعث الله النبيين مبشرين ومنذرين  وانزل معهم الكتاب بالحق ليحكم بين الناس فيما امختلفوا فيه وما اختلف فيه إلا الذين اوتوه من بعد ما جاتهم البينات بغيا بينهم فهدى الله الذين آمنوا لما اختلفوا فيه من الحق بإذنه والله يهدى من يساء إلى صراط مستقيم

Manusia itu umat yang satu (setelah timbul perselisihan ) maka Allah mengutus para nabi sebagai pemberi kabar gembira dan pemberi peringatan dan Allah turunkan kitab dengan benar untuk memberi keputusan diantara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Tidaklah berselisih tentang kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka kitab yaitu setelah datang kepada mereka keterangan keterangan yang nyata karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberikan petunjuk orang yang beriman  kepada kebenaran  tentang hal yang mereka perselisihkan itu dengan kehendaknya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendakiNya kepada jalan yang lurus.

Al Baqarah ayat 213

Manusia adalah umat yang satu (sebelum terjadi perselisihan ). Maksud umat yang satu disini adalah umat yang selalu menegakan kebenaran. Kemudian manusia itu terjadi perselisihan disebabkan karena dengki yang ada pada diri manusia dan manusia cendrung terhadap perhelatan dunia. 

Manusia pada asalnya adalah nabi Adam dan anak-anak Adam yang terdiri dari perempuan dan laki-laki, mereka itu adalah umat yang satu dalam bingkai kebenaran, kemudian setelah itu terjadi perselisihan. Maka Allah utus para nabi untuk memberikan berita yang menggembirakan berupa surga bagi mereka yang beriman kepada Allah dan juga para nabi memberikan peringatan  berupa neraka bagi mereka yang tidak beriman kepada Allah.

Allah turunkan beserta para nabi berupa kitab dengan isi kebenaran agar kitab menjadi dasar hukum dalam menghukumi diantara manusia dalam perselisihan. Jadi keberadaan kitab agar bisa menghukumi dalam mencapai kebenaran kepada manusia yang berselisih. Kitab menjadi hakim dalam mencari kebenaran kepada manusia yang berselisih.

Tidak terjadi perselisihan tentang kitab kecuali orang -orang yang telah diberikan kitab padahal maksud diturunkan kitab agar tidak terjadi perselisihan dan tidak terjadi perdebatan dalam masalah agama.

Perselisihan juga terjadi setelah datang kepada mereka albayinah /penjelasan. Penjelasan disini adalah dalil Aqliyah yang sudah Allah tetapkan sebagai dalil utama ( yaitu Muhammad sebagai nabi akhir jaman yang sudah tertera pada kitab Taurat dan Injil) yang tidak mungkin pengangkatan Muhammad sebagai nabi hanya berdasarkan ucapan saja melainkan sudah ditetapkan pada dalil utama.

Mereka memperselisihkan nabi Muhammad sebagai nabi  karena rasa dengki diantara mereka. Padahal nabi Muhammad diutus sebagai nabi sudah ditetapkan pada dua dalil yaitu dalil Samiyah dan dalil Akliyah. Dalil Samiyah adalah dalil yang terdapat pada kitab Al Qur'an. Sedangkan dalil Aqliyah adalah dalil yang terdapat pada kitab sebelum Al Qur'an.

Dengan demikian setelah ada dua dalil tadi seharusnya tidak ada lagi perselisihan pendapat dan perdebatan tentang kenabian Muhammad yang menjadikan alasan mm ereka berpaling dari kebenaran. Seandainya  mereka berpaling dari kebenaran, itu bukan karena tidak ada dalil akan tetapi karena dengki terhadap kenabian Muhammad sebagai nabi yang angkat dari bangsa Arab bukan dari golongan Yahudi. Dan mereka berselisih atas kenabian Muhammad karena terlalu serakah dengan ke duniawiyah belaka.

Allah akan berikan petunjuk kepada orang beriman ketika mereka berselisih kepada arah kebaikan. Perselisihan yang terjadi pada orang beriman sekitar masalah Ilmu Allah, Kehendak Allah dan kemuliaan Allah.

Berkata Syekh Ibnu Zaid, para kaum berselisih masalah kiblat, maka kaum Yahudi shalat menghadap Baitul Maqdis. Kaum Nasrani shalat menghadap Masyarik/Timur. Allah berikan petunjuk kepada kepada kami shalat menghadap Ka'bah. 

Kaum terjadi pula perselisihan masalah puasa, maka Allah berikan petunjuk kaum Muslimin puasa di bulan Ramadhan. 

Terjadi perselisihan masalah agama nabi Ibrahim, kaum Yahudi mengatakan Ibrahim beragama Yahudi. Kaum Nasrani mengatakan Ibrahim beragama Nasrani. Maka kaum muslim mengatakan agama adalah agama Islam yang lurus/hanifam muslimah.

Ketika terjadi perselisihan masalah nabi Musa, kaum Yahudi melalaikan،menginjari kenabian Musa dan kerasulannya, kaum Nasrani melalaikan dan menjadikan Musa sebagai anak Tuhan. Sedang kaum Muslimin mengatakan nabi Musa adalah hamba Allah dan rasul Allah



Kamis, 23 November 2023

زين للذين كفروا الحياة الدنيا ويسخرون من الذين آمنوا والذين اتقوا فوقهم يوم القيامة والله يرزقوا من يشاء بغير حساب

 زين للذين كفروا الحياة الدنيا ويسخرون  من الذين آمنوا والذين اتقوا فوقهم  يوم القيامة والله يرزقوا من يشاء بغير حساب

Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman . Padahal orang-orang yang bertaqwa itu lebih mulia dari pada mereka di hari kiamat. Dan Allah memberi Rizki kepada orang yang Ia kehendakinta tanpa batas.

Al Baqarah ayat 212

Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang kafir Mekah (karena ayat ini diturunkan pada masanya sehingga hkitab kepada kafir Mekah ) seperti Abu Jahal dan para pemimpin Qurais. Dan mereka memandang rendah dan hina bagi orang-orang beriman seperti Abdullah bin Mas'ud, Amir, Khabab, Salman yang dimerdekakan oleh Abi Khuzaufah, Amir bin Fahir,Abi Ubaidah bin Jarah, Sulaiman, Bilal dan  Sahib yang semua itu sangat lemah dalam kehidupan (miskin). 

Padahal mereka itu orang-orang yang beriman yang tidak mau menyibukan diri dengan urusan dunia yang menyebabkan menjauhkan mereka kepada Allah.

Mereka (orang-orang bertaqwa) lebih mulia pada hari kiamat karena orang mukmin berada pada surga yang paling tinggi, sedangkan orang kafir berada pada neraka yang paling bawah, dan orang mukmin berada pada puncak kemuliaan dan orang kafir berada pada serendah-rendahnya kehinaan karena nanti di akhirat orang mukmin akan menghinakan orang kafir dengan serendah-rendahnya penghinaan dibanding dengan penghinaan orang kafir terhadap orang mukmin ketika di dunia.

Allah memberikan Rizki kepada siapa saja yang Ia kehendaki ketika di dunia baik orang itu kafir ataupun orang mukmin tanpa perhitungan kepada yang di rizkikannta dan juga tidak disangka -sangka.

Allah maha mencukupi kepada orang mukmin dengan yang Allah berikan dibanding harta para penguasa Qurais dan para pemimpin Yahudi bahkan  orang mukmin bisa mengungguli harta simpanan bahkan menguasai istana orang kafir

Jumat, 17 November 2023

سل بنى اسرائيل كم اتيناهم من أية ومن يبدل نعمة الله من بعد ما جاءته فإن الله شديد العقاب

 سل بنى اسرائيل كم اتيناهم من أية ومن يبدل  نعمة الله من بعد ما جاءته فإن الله شديد العقاب

Tanyakanlah kepada Bani Israil "berapa banyak tanda-tanda (kebenaran) yang nyata, yang telah kami berikan kepada mereka", dan barang siapa yang menukar nikmat Allah setelah datang nikmat itu kepadanya. Maka sesungguhnya Allah sangat keras siksaNya.

Al Baqarah ayat 211

Katakanlah wahai paling mulia-mulianya makhluk (Muhammad) kepada anak keturunan nabi Ya'kub/Bani Israil (yang hidup pada masa nabi Muhammad yang tidak menerima kebenaran Islam). Ucapan ini sebagai  peringatan kepada Bani Israil yaitu berupa  ucapan " berapa banyakkah tanda - tanda (kebenaran) yang nyata yang telah kami (Allah ) berikan kepada mereka ( Bani Israil yang hidup pada masa nabi Musa )". Tanda-tanda yang jelas adalah mukjizat nabi Musa antara lain terbelahnya lautan, naungan awan hitam pekat, diturunkannya makanan berupa Manna dan Salwa setiap hari, berguncang gunung, berbicara Allah dengan nabi Musa dibalik awan, turunnya kitab Taurat kepada mereka. Akan tetapi mereka Bani Israel masa nabi Musa mengalihkan keimanan dengan kekufuran ( tidak mengimani bukti-bukti yang nyata)

Maka Allah timpahkan azab kepada mereka (Bani Israil yang hidup pada masa nabi Musa ). Karena sesungguhnya mereka telah menyimpang dari ayat -ayat Allah Taala. Maka Allah datangkan pula aja kepadamu  ( Bani Israil yang hidup pada masa nabi Muhammad) sebagaimana terjadi pada orang-orang terdahulu kamu.

Atau makna سل بنى اسرائيل adalah katakanlah wahai paling mulia-mulianya makhluk kepada para mereka yang hadir dihadapanmu yaitu Bani Israil ( Bani Israil yang hidup pada jaman nabi Muhammad) sebagai peringatan kepada mereka, yaitu kalimat "كم اتيناهم", (berapa banyak bukti-bukti kebenaran yang kamu datangkan kepada mereka ) diantaranya hujah /dalil yang nyata tentang kenmbenaran Muhammad dan keabsahannya. Akan tetapi Bani Israil tetap mengkufurinya.

Rabu, 15 November 2023

فإن زللتم من بعد ما جائتكم البينات فاعلموا أن الله عزيز حكيم

 فإن زللتم من بعد ما جائتكم البينات فاعلموا أن الله عزيز  حكيم

Tetapi jika kamu menyimpang (dari jalan Allah) sesudah datang kepada kamu bukti-bukti kebenaran, maka ketahuilah bahwasanya Allah maha perkasa lagi maha bijaksana.

Surat Al Baqarah ayat 209

Jika kamu berpaling dari jalan yang Allah sudah perintahkan setelah datang kepada kamu dalil-dalil, baik dalil Aqli maupun Naqli seperti Mukjizat yang menjadi kebenaran Muhammad sebagai utusan dan dalil berupa penjelasan yang tertera dalam Al Qur'an dan Al Hadits.

Ketahuilah sesungguhnya Allah maha perkasa dengan segala siksanya bagi orang-orang yang tidak mengikuti rasulnya dan tidak ada orang yang dapat mencegah siksaan Allah atas kamu dan Allah tidak pernah luput apabila Ia menghendaki.

Allah maha bijaksana /mengetahui akan akibat apa yang Ia perintahkan.

قل ينظرون إلا أن يأتيهم الله فى ظلل من الغمام والملائكة وقضى الا مر والى الله ترجع الأمور

Tiada yang mereka nanti-nantikan (pada hari kiamat) melainkan datangnya (siksa) Allah dalam naungan Awan hitam pekat dan datang pula para Malaikat dan diputuskannya perkara dan hanya kepada Allah dikembalikannya semua perkara.

Al Baqarah ayat 210

Tidaklah Ahli Mekah menanti-nanti kecuali Allah datang kepadanya dengan tidak menggunakan cara aa pun pada hari Kiamat dan datang pula para Malaikat dalam naungan awan hitam pekat dengan firmannya 

                                             فى ظلل من الغمام والملائكة

Lafad الملائكة boleh penempatannya di dahulukan dalam penyebutannya boleh pula kedudukannya diakhirkan. Jadi turunnya awan hitam pekat sebagai tanda akan jelasnya kejadian kiamat yang sangat dahsyat, diperkuat pula dengan firman Allah

                                                 ويوم تشقق السماء بالغمام ونزل الملائكة تنزيلات

Pada hari kiamat langit akan pecah dengan awan hitam pekat dan turun para Malaikat dengan benar benar turun.

Diputuskan semua perkara pada hari Kiamat artinya sempurna keputusan hukum semua makhluk dan sempurna pula pengambilan hak (seperti buku catatan amal) bagi orang yang memiliki haknya. Dan sempurna pula Allah menempatkan tiap tiap seseorang yang Mukalaf pada tempatnya masing-masing entah di tempatkan di Surga atau Neraka.

Hanya kepada Allah perkara itu dikembalikan artinya bahwa Allah Taala adalah Raja/penguasa hambanya di Dunia dari semua perkara Mahkluk, dan ketika Makhluk sampai di alam Akhirat tidak ada penguasa hukum pada Makhluk kecuali Allah. Pernyataan ini diperkuat dengan firmannya                           

والأمر يومئذ لله

Semua perkara pada hari kiamat Allah penentunya.

Adapun Syekh Ibnu Katsir , Syekh Abu Umar dan Syekh Ashim membaca kalimat ترجع dengan bina للمجهول dengan arti ترد (dikembalikan ). 

Sedangkan Syekh Ibnu Amir Hamzah dan Syekh Kisai membaca kalimat ترجع dengan bina الفاعل dengan arti تصير (kembali) , sebagaimana firman Allah 

ألا الى الله تصير الأمور

Ingat hanya kepada Allah kembali semua perkara.

Berkata Syekh Fahrudin Muhammad Al Razi, penjelasan menurut saya , sesungguhnya firman Allah yang berbunyi

يا أيها الذين آمنوا ادخلوا فى السلم كافة

Hai orang-orang yang telah beriman masuklah kedalam agama Islam secara menyeluruh.

Ayat ini turun untuk haknya orang Yahudi agar kalau masuk agama Islam.itu secara menyeluruh. Tidak mencampur adukan antara syariat nabi Musa dan nabi Muhammad.

Syekh Fahrudi juga menanggapi ayat yang berbunyi 

أيها الذين آمنوا بالكتاب المتقدم

Hai orang-irang yang beriman dengan kitan yang terdahulu.

Ayat ini menandakan kesempurnaan ketaatan orang Mukmin ditandai dengan keimanan, dengan cara mengimani seluruh nabi Allah dan kitab Allah, maka masuklah kamu dengan mengimani nabi Muhammad SAW dan kitabnya kedalam agama Islam . Maka sempurnalah Uslam kamu dan jangan kamu mengikuti syahwat yang dengan sahwat itu kamu menjadi terbelenggu dalam mengamalkan kemaksiatan.

Atas penjelasan ayat di atas ada kolerasinya dengan ayat dibawah ini

فإن زللتم من بعد ماجائتكم البينات فاعلموا أن الله عزيز حكيم

Ayat ini khitab (sasaran pembicaraan) kepada orang Yahudi.  Dalam hal ini Allah juga melanjutkan firman-nya

هل ينظرون إلا أن يأتيهم الله فى ظلل من الغمام والملائكة

Ayat ini menceritakan bahwa sesungguhnya orang Yahudi tidak akan akan menerima agama engkau( Muhammad) kecuali Allah datang kepada mereka dalam gelapnya awan hitam pekat dan juga Malaikat.

Mereka berpendapat seperti itu karena pada jaman nabi Musa AS pun pernah para pendahulu mereka berkata kepada nabi Musa AS yaitu ayat yang berbunyi

فقالوا لن نادؤمن لك حتى نر ى الله جهرة

Mereka orang Yahudi berkata kami tidak akan beriman kepada engkau (Musa) sehingga kamu dapat melihat Allah dalam keadaan nyata /jelas.

Cerita ayat ini adalah keadaan orang Yahudi yang tidak bisa dicegah berspekulasi ayat atas johirnya ayat. Dengan demikian sesungguhnya orang Yahudi adalah golongan yang mentasyabuhkan/ menterupakan Allah dengan makhluk sehingga anggapan mereka, Allah bisa didatangkan dan diberangkatkan dalam bentuk fisik. Mereka berpendapat seperti itu karena mereka berasumsi Allah pernah nampak kepada nabi Musa AS ketika di gunung Thursinin di dalam kegelapan awan hitam pekat sehingga mereka juga menuntut kepada nabi Muhammad SAW agar nabi Muhammad mendatangkan Allah dalam bentuk fisik /nyata.

Atas pendapat orang Yahudi mentasyabuhkan Allah dengan akhluk maka pembicaraan menceritakan keyakinan Yahudi yang mengakatan Allah tasyabuh dengan makhluk tidak perlu ada pentawailan ( penjelasa secara mendetail) dan tidak perlu menanggung beban lafad secara majaz/gaya bahasa.

Terakhir Allah memperingatkan kepada Yahudi bahwa segala sesuatunya akan dikembalikan kepada Allah. Dengan firmannya 

والى اله ترجع الأمور

Hanya kepada Allah semua perkara akan dikembalikan

Rabu, 08 November 2023

.يا أيها الذين آمنوا ادخلوا فى السلم كافة ولا تتبعوا خطوات الشيطان أنه لكم عدو مبين

 .يا أيها الذين آمنوا ادخلوا فى السلم كافة ولا تتبعوا خطوات الشيطان أنه لكم عدو مبين

Hai orang-orang yang beriman , masuklah kamu  ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah setan, sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu.

Al Baqarah ayat 208.

Ayat ini diturunkan pada kelakuan suatu golongan dari orang yang masuk agama Islam dari ahli kitab (Taurat) seperti Abdullah bin Salam dan para sahabatnya. Sesungguhnya mereka ketika masuk agama Islam dan beriman kepada nabi Muhammad SAW. Mereka masih menjalankan / menegakan syariat nabi Musa AS diantaranya mereka masih mengagungkan hari Sabtu dan mereka membenci daging onta berikut susunya bahkan mereka berkata " meninggalkan syariat nabi Musa setelah berada dalam syariat Islam hukumnya mubah (boleh-boleh saja)sedangkan yang mereka masih jalankan seperti mengagungkan hari Sabtu dan membenci daging onta beserta susunya dalam syariat kitab Taurat hukumnya wajib. Dan kami tinggalkan syariat Islam sedangkan kami sudah beriman kepada nabi Muhammad karena kami masih tahap penelitian pada syariat Islam. 

Dengan tingkah laku seperti itu maka Allah murka atas sikap mereka (Abdullah beserta para sahabatnya). Maka Allah perintahkan mereka agar masuk Islam secara keseluruhan dalam menjalankan syariat Islam dan janganlah mereka masih berpegang teguh kepada hukum syariat kitab Taurat karena masih meyakininya dan masih mengamalkannya. Karena sesungguhnya kitab Taurat hukumnya sudah di mansukh (dihapus).

Janganlah kamu menuruti langkah setan dengan membedakan hukum-hukum yang ada di Taurat yang kamu masih amalkan dan sebagian lagi kamu menjalankan hukum yang lain yang berbenturan pada syariat tersebut. Setan bagimu musuh yang nyata.

Sabtu, 04 November 2023

ومن الناس من يشرى نفسه ابتغاء مرضاة الله والله رؤوف بالعباد

 ومن الناس من يشرى نفسه ابتغاء مرضاة الله والله رؤوف بالعباد

Dan diantara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhaan Allah dan Allah maha penyantun kepada hamba-hambanya.

AlBaqarah ayat 207.

Dan diantara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya dan hartanya karena mencari keridhaan Allah.

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas sesungguhnya ini ayat diturunkan kepada Shahib bin Sinan yang telah dimerdekakan oleh Abdilah bin Jadan dan juga memerdekakan Amat bin Yasir, Mamiyah dan Yasir. Dan Bilal dimerdekakan oleh Abu Bakar juga memerdekakan Hibab bin  Alrast,Abi Dzar. Aabas dimerdekakan oleh Hawaitib lalu kaum Musyrik mengambil paksa kembali kemudian disiksa.

Shahib berkata kepada Ahli Mekah " sesungguhnya saya sudah tua renta,aku memiliki harta dan benda dan akan ku berikan kepadamu (Ahli Mekah) Harta bendaku dan saya korbankan agamaku kepadamu dan kaum Musyik menghalau Shahib. Shahib tidak perduli dan Ia pun kembali ke Madinah.

Turunlah ayat diatas ketika Shahib tiba di Madinah. Disamping Shahib ada Abu Bakar, lalu Abu Bakar berkata kepada Shahib " beruntunglah orang yang melakukan jual engkau wahai Abi Yahya", lalu Shahib menjawab " apa maksudnya", dan Abu Bakar berkata kembali "Allah telah menurunkan Qur'an kepadamu lalu Abu Bakar membacakan ayat diatas.

Adapun Syamiah mengikat onta-onta lalu disembelihnya, juga Yasir demikian.

Allah maha enyantun kepada hamba yang yang berperang di kota Mekah seperti Abi Amir dan pamannya dan yang lainnya. Sesungguhnya Allah Ta'ala memberikan petunjuk kepada mereka ketika ada pada keridhaan Allah.

Rabu, 01 November 2023

واذا تولى سعى فى الارض ليفسد فيها ويهلك الحرث والنسل والله لا يحب الفساد

 واذا تولى سعى فى الارض ليفسد فيها ويهلك الحرث والنسل والله لا يحب الفساد

Dan ketika Ia  (orang penentang paling keras/Munafik) berpaling. Ia berjalan di muka bumi untuk melakukan kerusakan di muka bumi dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak dan Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.

Al Baqarah ayat 205.

Ketika orang-orang Munafik berpaling dari orang-orang beriman . Maka Ia bertekad melakukan permusuhan dengan cara melakukan pertentangan diantara manusia dengan saling digunjing manusia. Dan Ia menyakiti akan tetapi seolah-olah Ia berbuat kebajikan  kepada sebagian  manusia  dengan yang lainnya. Ia memutuskan silaturahim dan Ia melakukan pertumpahan darah dan Ia merusak tanam-tanaman juga hewan dengan memburu.

Sesungguhnya Al Ahnas bin Syariq Astaqafi pada waktu Ia berpaling dari perang Badar, ketika itu Ia melewati kaum Bani Zahrah. Antara Al Ahnas bin Syariq Astaqafi dengan suku Tsaqaf bermusuhan. Ketika suatu malam hari Al Ahnas bin Syariq Atsaqafi membakar tanam-tanaman dan merusak hewan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai kepada orang yang berbuat kerusakan.

واذا قيل له اتق الله أخذته العزة بالاثم فحسبه جهنم ولبئس المهاد

Ketika dikatakan kepadanya " bertaqwalah kepada Allah" maka bangkitlah kekosongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya)neraka Jahanam dan sesungguhnya neraka Jahanam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya.

Al Baqarah ayat 206. 

Ketika manusia dikatakan  kepadanya bertaqwalah kepada Allah dalam semua perbuatan engkau" . Maka timbullah rasa kesombongan yang menghasilkan dosa didalam hatinya. Dosa besar itu dihasilkan karena apa yang ada dalam hati diantaranya kekufuran, kebodohan dan tidak memperhatikan dalil-dalil. Maka cukuplah baginya nerakaJahanam sebagai balasan dan neraka Jahanam adalah tempat yang paling buruk.

 واتقوا يوما ترجعون فيه الى الله ثم توفى كل نفس ما كسبت وهم  لا يظلمون Dan peliharalah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari yang pada w...