زين للذين كفروا الحياة الدنيا ويسخرون من الذين آمنوا والذين اتقوا فوقهم يوم القيامة والله يرزقوا من يشاء بغير حساب
Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman . Padahal orang-orang yang bertaqwa itu lebih mulia dari pada mereka di hari kiamat. Dan Allah memberi Rizki kepada orang yang Ia kehendakinta tanpa batas.
Al Baqarah ayat 212
Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang kafir Mekah (karena ayat ini diturunkan pada masanya sehingga hkitab kepada kafir Mekah ) seperti Abu Jahal dan para pemimpin Qurais. Dan mereka memandang rendah dan hina bagi orang-orang beriman seperti Abdullah bin Mas'ud, Amir, Khabab, Salman yang dimerdekakan oleh Abi Khuzaufah, Amir bin Fahir,Abi Ubaidah bin Jarah, Sulaiman, Bilal dan Sahib yang semua itu sangat lemah dalam kehidupan (miskin).
Padahal mereka itu orang-orang yang beriman yang tidak mau menyibukan diri dengan urusan dunia yang menyebabkan menjauhkan mereka kepada Allah.
Mereka (orang-orang bertaqwa) lebih mulia pada hari kiamat karena orang mukmin berada pada surga yang paling tinggi, sedangkan orang kafir berada pada neraka yang paling bawah, dan orang mukmin berada pada puncak kemuliaan dan orang kafir berada pada serendah-rendahnya kehinaan karena nanti di akhirat orang mukmin akan menghinakan orang kafir dengan serendah-rendahnya penghinaan dibanding dengan penghinaan orang kafir terhadap orang mukmin ketika di dunia.
Allah memberikan Rizki kepada siapa saja yang Ia kehendaki ketika di dunia baik orang itu kafir ataupun orang mukmin tanpa perhitungan kepada yang di rizkikannta dan juga tidak disangka -sangka.
Allah maha mencukupi kepada orang mukmin dengan yang Allah berikan dibanding harta para penguasa Qurais dan para pemimpin Yahudi bahkan orang mukmin bisa mengungguli harta simpanan bahkan menguasai istana orang kafir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar