وإذا سألك عبادى عنى فانى قريب اجيب دعوة الداعي اذا دعان فليستجيبوا لى وليؤمنوا بى لعلكم يرشدون
Dan apabila hamba-hambaku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang berdoa apabila ia memohon permohonan kepadaku, maka hendaklah mereka itu memenuhi ( segala perintahku)dan hendaklah mereka beriman kepadaku agar mereka selalu berada dalam kebenaran.
Apabila hamba-hambaku bertanya tentang Aku, apakah Aku dekat atau jauh, maka katakanlah kepada mereka wahai paling mulia makhluk bahwa sesungguhnya Aku sangat dekat dari mereka baik itu maha mengetahui dan maha mengijabah. Kami akan mengijabah permohonan orang yang memohon ketika mereka memohon.
Ada yang berpendapat, yang dimaksud dengan permohonan (دعاء) adalah berdoa untuk bertaubat dari dosa-dosa karena sesungguhnya orang yang bertaubat itu memohon kepada Allah Ta'ala ketika bertaubat dan mengabulkan permohonan adalah bentuk diterimanya taubat.
Ada juga yang berpendapat yang dimaksud doa (دعاء) adalah berdoa bentuk ibadah. Karena ada dalil yang menunjukan doa adalah ibadah yaitu firman Allah وقال ربكم ادعونى أستجب لكم ان الذين يستكبرون عن عبادة سيدخلو جهنم داخرين، artinya dan Tuhan kamu berfirman berdoalah kepadaKu, maka Aku akan kabulkan kamu. Sesungguhnya orang yang sombong/takabur dari berdoa maka suatu saat mereka akan masuk neraka Jahanam secara hina.
Maka mereka hendaklah memenuhi semua perintahku dan berpasrah kepadaKu dan beriman kepadaKu agar doa diterima.
Kalimat فليستجيبوا لى didahulukan, lalu dilanjut dengan kalimat وليؤمنوا بى karena faedah ketertiban, ini menunjukan bahwa sesungguhnya seseorang hamba tidak akan mendapatkan keberhasilan doa secara maksimal tanpa disertakan cahaya iman , kekuatan iman kecuali dengan mengandalkan Ta'at dan ibadah.
Mudah-mudahan kamu selalu mendapatkan petunjuk untuk kemaslahatan agama mereka dan kemaslahatan dunia mereka.
Sebab turun ayat diatas dikatakan sesungguhnya orang datang kepada Rasulullah SAW dan orang Arab itu berkata kepada Rasulallahu SAW : apakah Tuhan itu dekat maka apakah kami berdoa kepadanya secara pelan -pelan ataukah dengan suara keras, maka turunlah ayat diatas.
Diriwayatkan dari Syekh Qatadah dan yang lainnya: Sesungguhnya para sahabat berkata : bagaimana cara kamu memohon kepada Tuhan kamu wahai Rasulallah apakah dengan cara munajat atau dengan cara memanggil, lalu Allah turunkan ayat diatas.
Berkata Syekh Atha dan yang lainnya : sesungguhnya mereka bertanya, kapan waktu yang tepat untuk memohon kepada Allah, maka Allah turunkan ayat diatas.
Berkata Syekh Hasan : telah bertanya sahabat kepada Nabiallah : dimana Tuhan kamu , maka turunlah ayat diatas.
Berkata Ibnu Abbas sesungguhnya Yahudi ahli Madinah berkata yaa Muhammad apakah Tuhan engkau mendengar permohonan kami , maka turun ayat diatas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar