وان تولوا فانماهم فى شقاق فسيكفيكهم الله وهو السميع العليم
Dan jika mereka berpaling. Maka sesungguhnya mereka berada pada perbedaan paham. Maka Allah akan pelihara engkau (Muhammad) terhadap memecah belah mereka. Dan Allah maha mendengar lagi maha mengetahui.
Jika mereka (Yahudi dan Nasrani) berpaling mengimani para nabi dan kitab-kitabnya. Maka mereka berada pada perbedaan paham yang besar, jauh dari kebenaran. Maka Allah akan pelihara engkau dari memecah belah mereka. Dan Allah akan penuhi janjiNya dengan memerangi bani Quraidzah dan menangkap mereka lalu Bani Nudzair mengusir mereka dan mewajibkan membayar upeti. Itulah janji Allah terhadap Nabi SAW.
Allah maha mengetahui apa yang mereka zohirkan dan apa yang mereka samarkan. Dan Allah mampu mengazab mereka.
صبغة الله ومكن احسن من الله صبغة ونحن له عائدون
Sibghah (agama) Allah. Siapakah yang paling baik sibghah dibanding Allah. Dan hanya kepadanya kami menyembah.
Sibghah disini adalah agama Islam. Allah membuat tamsil sibghah dengan agama. Karena agama bisa mensucikan orang mukmin dari kemudharatan kekufuran. Dan aga sebagai perhiasan yang menghiasi orang mukmin sehingga terkesan anggun/cantik dan agama sampai meresap kedalam hati. Meresapnya itu ditampilkan seperti mencelupkan pewarna ke pakaian. Begitu pula Allah umpamakan agama islam dengan sibghah (meresap).
Dengan kalimat صبغة الله ( agama Allah /Islam meresap kepada orang mukmin bahkan sangat meresap agar terhinda dari ajakan kaum Yahudi dan Nasrani yang hendak mengajak mengikuti agama mereka).
Karena juga sesungguhnya kaum Yahudi meresapkan /mencelupkan agamanya kepada anak-anaknya. Begitu pula kaum Nasrani meresapkan agamanya kepada anak-anaknya. Kaum Yahudi dan Nasrani mengajarkan tentang agamanya kepada anak -anak mereka sampai meresap kedalam hatinya. Dengan peristiwa seperti ini maka Allah berfirman صبغة الله (ikutilah agama Allah).
من احسن من الله صبغة
Siapakah yang paling baik sidghah nya dibanding Allah)
Tidak ada sibghah(meresapkan agama kedalam hati) yang paling baik kecuali sibghahnya Allah SWT. Allah meresapkan agama kepada hambanya dengan keimanan , dan Allah sucikan hambanya dengan keimanan atau Allah samarkan kekufuran.
ونحن له عائدون
Dan hanya kepada Allah kami mengikhlaskan hati.
Lilah/ hanya karena Allah. Dia yang telah memberi kami nikmat yang sangat besar. Dan kami bersyukur atas nikmatNya dan semua nikmatNya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar