Kamis, 16 Juni 2022

: واذ قلنا ادخلوا هذه القرية

 :

: واذ قلنا ادخلوا هذه القرية

Dan ingat ketika kami berfirman "masuklah kamu kenegeri ini ( Batul Maqdis) 

Dan ingat ketika Allah berfirman kepada mereka ( Bani Isreal) setelah mereka keluar dari perkampungan Taih.Allah berfirman melalui lisan Nabi Musa atau melalui lisan Nabi Yusya ayat ادخلوا هذه القرية

Diriwayatkan sesungguhnya Nabi Musa AS melakukan perjalanan kembali, setelah lama berdiam di perkampungan Taih selama 4 tahun. Nabi Musa berjalan bersama orang-orang yang setia kepadanya dari kalangan Bani Israel. 

Lalu Nabi Musa membuka sebuah kota yang bernama Ariha yaitu sebuah kota yang berada di daerah Jabarin yang terletak antara Kudus dan Hauran. Nabi Musa tinggal di Kota Ariha atas kehendak Allah. Nabi Musa menguasai kampung itu. Ada juga yang berpendapat bahwa Nabi Musa tetap berada di perkampungan Taih. 

Ketika datang berita kepada Bani Israel bahwa Yusya adalah Nabi sesudah Nabi Musa. Dan Allah memerintahkan kepada Nabi Yusya untuk memerangi kaum Jabarin. Maka Nabi Yusya pun bergerak bersama kaum Bani Israel menuju Jabarin, setelah kaum Jabarin dikalahkan maka jadilah Kota Syam menjadi kekuasaan kaum Bani Israel. 

فكلوا منها حيث شءتم رغدا

Maka makanlah dari hasil buminya yang banyak lagi enak yang mana saja yang kamu suka. 

وادخلوا الباب سجدا وقولوا خطة نغفرلكم خطيكم وسنزيد المحسنين

Dan masuklah pintu gerbangnya sambil bersujud, dan katakanlah " bebaskan kami dari dosa ". Niscaya kami akan ampuni kesalahan-kesalahan kamu, dan kelak kami akan menambah (pemberian kami) kepada orang-orang yang berbuat baik. 

Kaum Bani Israel diperintahkan masuk ke Baitul Maqdis melalui pintu mana saja. Karena ada 7 pintu masuk. Atau masuk dari pintu yang dinamakan pintu Hitoh atau dari pintu Qabah. 

Kaum Bani Israel memasuki Baitul Maqdis bukan karena malu dengan Nabi Musa tetapi masuk harus dalam keadaan bersujud, seperti orang yang ruku dan sambil berkata kalimat خطة( bebaskanlah dosa-dosa kami). 

Juga Bani Israel memasuki Baitul Maqdis dengan cara merendahkan anggota tubuh dan merendahkan lisan dengan kakimat خطة sehingga mereka semuanya berada pada menyesali perbuatan dosa dalam hati, merendahkan anggota tubuh dan lisa mengucap istigfar. 

Telah membaca Ibnu Abi Ubalah kalimat خطة  dengan dibaca nasab pada huruf الياء dengan arti  bebaskan dosa kami dengan sebebas-bebasnya. Niscaya Allah akan mengampuni kesalahan-kesalahan kamu. 

Telah membaca Nafi kalimat نغفر menjadi تغفر. Kalu Ibnu Amir membacanya dengan تغفر  atas bina lilmajhul. Kalu Baqun dengan نغفر dengan fathan huruf النون.

Allah akan tambahkan pemberiannya apabila mereka taat dalam kebaikan. 

فبدل الذينظلموا قولا غير الذي قيل لهم فانزلنا علي الذين ظلموا رجز من السماء بما كانوا يفسقون

Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintah kepada mereka. Sebab itu kami timpahkan kepada mereka yang zalim itu siksaan dari langit karena mereka berbuat fasik. 

Orang-orang zalim menggantikan perintah dengan mengerjakan  memasuki negara Baitul Maqdis dengan merangkak dan mendahulukan dubur mereka, merka diperintahkan makan gandum malah makan kacang syair. Merka kerjakan itu karena mereka menyepelekan perintah Allah. Yang pada dasarnya mereka diperintahkan memasuki Kota Baitul Maqdis dengan bersujud dalam arti ruku. 

Setelah mereka menyepelekan perintah maka Allah turunkan siksa kepada mereka dari langit berupa penyakit Thaaun yang sudah Allah tentukan. 

Mereka disiksa dengan penyakit Thaaun sebab mereka fasik ( keluar dari taat kepada Allah). 

Diriwayatkan sesungguhnya mereka mati karena penyakit Thaaun dalam waktu satu jam saja. Mereka yang mati berjumlah dua puluh empat ribu. Yang sebelumnya penyakit Thaaun ini tidak pernah mereka alami ketika di perkampungan Taih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 واتقوا يوما ترجعون فيه الى الله ثم توفى كل نفس ما كسبت وهم  لا يظلمون Dan peliharalah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari yang pada w...