Ayat ولم يكن له كفوا احد
Ayat kedua الله الصمد ayat ini menyangkal pendapat golongan yang menyatakan bahwa ada mahkluk sebagai pemcipta yang sama dengan Allah.
Sesungguhnya pendapat seperti itu seandainya ditemukan ada pencipta yang lain. Maka kebenaran itu pasti akan bersandar kepada Allah di dalam meminta semua kebutuhan
Ayat ketiga لم يلد و لم يولد ayat ini menyangkal orang - orang Yahudi yang menyatakan Uzayir itu anak Tuhan
Dan juga menyangkal pendapat orang Nasrani yang menyatakan bahwa Isa Al masih sebagai anak Tuhan
Dan juga menyangkal orang Musyrik yang menyatakan bahwa Malaikat itu anak perempuan Tuhan
Ayat yang ke empat ولم يكن له كفوا احد ayat ini menyangkal pendapat orang - orang Musyrik yang menjadikan patung sebagai persekutuan Allah
Bersabda Nabj SAW sesungguhnya setiap sesuatu itu memiliki cahaya dan cahayanya Al quran adalah قل هو الله احد
Diriwayatkan sesungguhnya Nabi SAW memasuki masjid, dan Nabi mendengar seorang lelaki yang sedang berdoa اسالك يا الله يا احد يا صمد يا من لم يلد ولم يولد ولم يكو له كفوا احد maka Nabi berkata kepada laki - laki tadi semoga Allah mengampuni kamu Nabi berkata sebanyak tiga kali
Dari Sahal bin Saad telah datang seorang laki-laki laki kepada Nabi SAW. Laki - laki itu menceritakan tentang keadaannya yang miskin kepada Nabi SAW.
Dan Nabi SAW berkata kepada laki - laki itu jika engkau memasuki rumahmu, maka ucapkan salam jka dirumahmu ada seseorang.
Dan jika di dalam rumahmu tidak ada seseorang maka ucapkanlah salam untuk dirimu dan bacalah surat Alikhlas sebanyak satu kali.
Laki-laki laki itu pun mengikuti apa yang dianjurkan Nabi SAW. Maka Allah berikan rizki kepada laki-laki itu sehingga laki - laki tadi bisa memberi kepada tetangganya
Dari Abi Hurairah RA sesungguhnya Nabi SAW berkata barang siapa yang membaca surat Al ikhlas setelah shalat subuh sebanyak 12 kali,maka seakan akan ia membaca Alquran sebanyak 4 kali
Maka orang tersebut paling Afdhalnya ahli bumi ketika ia bertaqwa kepada Allah
Diriwayatkan sesungguhnya Nabi SAW bersabda barang siapa membaca surat Al ikhlas ketika sedang menghadapi kematian.
Maka jasad orang tersebut tidak akan hancur di alam kubur dan aman dari gencetan kubur
Dan. Para Malaikat mengembannya dan memberikan kecukupan kepadanya sampai ia melewati menuju jalan ke surga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar