Senin, 08 Februari 2021

Kallaa bal laa tukrimuunal yatim ( tidaklah dengan kekayaan kamu jadi mulia atau tidaklah dengan kefakiran kamu jadi hina bahkan tidak kamu memuliakan anak yatim)

Kalimat _kallaa_adalah kalimat penolakan terhadap orang yang menyangka bahwa  dengan harta, kekayaan dan pangkat manusia jadi mulia. Dan dengan kefakiaran manusia jadi hina. Sekali lagi tidak. 

Jadi tidaklah nanusia itu mulia karena harta dan kekayaan. Dan juga tidaklah manusia itu hina karena kefakiran. Tetapi yang membuat manusia itu mulia karena ma'rifatnya kepada Allah dan ketaqwaannya. Manusia hina dihadapan Allah karena  keingkarannya kepada Allah. 

Adapun membaca wakaf (terhenti) pada kalimat kallaa_itu baik bahkan lebih baik dari pada _waqaf(berhenti) pada kalimat ahaanan

Katakan kepada mereka ( orang-orang yang mengucapkan akraman dan ahaanan) wahai nabi Muhammad bahwa ucapan itu adalah perbuatan buruk bahkan lebih buruk lagi apabila mereka tidak memberikan sesuatu kepada anak yatim dan tidak mau berbuat baik kepada anak yatim dan tidak mau memberikan hak -hak anak yatim

Walaa tahaadh-dhuuna alaa tha'aamil miskin

(dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin) 

Kalau qiraat kuffah membaca kalimat tahaadh-dhuuna dengan membuang huruf (التا) taa dengan arti tidaklah mereka satu sama lain mengajak untuk memberi makan anak yatim

Sedangkan qiraat Ibnu Masud kalimat tahaadh-dhuuuna_dengan membaca _dhomah pada huruf (التا) taa dengan arti tidaklah tiap-tiap seseorang diantara kamu mengajak sahabatnya untuk memberikan makan anak yatim

Ayat ini sebagai isyarat kepada orang yang meninggalkan berbuat baik kepada anak yatim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 واتقوا يوما ترجعون فيه الى الله ثم توفى كل نفس ما كسبت وهم  لا يظلمون Dan peliharalah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari yang pada w...